Sosialisasi SK Kepala Dinas Pertanian
Kabupaten Tulungagung tentang Alokasi Pupuk Bersubsidi tahun 2021.
Pada
hari Kamis, tanggal 21 Januari 2021, melalui pertemuan rutin “FORKOM”
Gapoktan se Kecamatan Ngantru , Acara ini digelar Berlokasi di Balai Rumah
Ketua Gapoktan Pulerejo, atau tepatnya
rumah Danang Kristianto, di Dusun
Kemiri, Desa Pulerejo, Kecamatan Ngantru,
, Pentingnya acara ini hadir ….. Koordinator Kelompok Jabatan Fungsional (KJF)
Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung. Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan ,,, kegaiatan ini dihadiri wakil seluruh
pengurus Gapoktan se Kecamatan Ngantru, Petugas terkait dan Penyuluh Pertanian.
E_RDKK
yang telah diajukan , ke Kementerian Pertanian tahun 2021 adalah sebagai
berikut:
a. Penerimaan
NIK sebanyak 5816 Petani
b. Luas
Tanam , seluas 6.318,79 Ha,….Meliputi; Komoditas
(Tanaman Pangan (3 kali Tanam);,
Perkebunan (1 kali Tanam);, Hortikultura (3 kali tanam)
c. Pupuk Bersubsidi yang diajukan Meliputi:
1.Urea sebanyak 941.843 Kg
2.ZA sebanyak 896.432 Kg
3.SP-36 sebanyak 2.984 Kg
4.NPK sebanyak 1.701.276 Kg
5.Organik sebanyak 204.693 Kg
Dari
pengajuan e-rdkk ke Kementerian Pertanian tersebut diatas , jumlah tersebut
oleh Pemerintah “TIDAK” dipenuhi semuanya….. Jumlah yang dicukupi oleh pemerintah
dituangkan dalam SK Kepala Dinas No : 521.33/45/112/2021, Tanggal 11 Januari
2021, yaitu sebanyak:
1. Urea Sebanyak ; 918 ton sekitar 97, 47 %
2. ZA Sebanyak : 443 ton sekitar 49,42 %
3. SP-36 Sebanyak : 2 ton sekitar 67,02 %
4. NPK Sebanyak : 628 ton sekitar 36, 91 %
5. Organik Sebanyak
: 59 ton sekitar 28, 82 %
Kegiatan
saat sosialisasi berlangsung disambut partisipasi aktif peserta yang hadir,
bahkan salah satu pengurus kelompok tani merasa kurang diperhatikan oleh
pemerintah, Namun disaat akhir oleh Koordinator Kelompok Jabatan Fungsional
Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung, Secara umum Petani selalu dimotivasi,
bahwa ketahanan pangan kita harus tetap diusahakan karena menyangkut hajad hidup warga Indonesia. Petani adalah
tumpuhan dan harapan yang tak ternah putus.
0 komentar:
Posting Komentar